Muscab XI IBI Aceh Selatan, Asisten I: Bidan Garda Terdepan Menekan Angka Stunting
ACEH SELATAN, Bersuarakita.com – Bupati Aceh Selatan H Mirwan MS, SE., M.Sos yang diwakili Asisten I Kamarsyah, S.Sos, MM bidang Pemerintah dan Keistimewaan Aceh membuka Musyawarah Cabang (Muscab) ke XI Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Aceh Selatan, di Gedung Rumoh Agam Tapaktuan, pada Selasa (27/05/2025).
Kegiatan itu turut dihadiri Bupati Aceh Selatan dalam hal ini di wakili oleh Asisten I Kamarsyah, S.Sos, MM, Ketua TP PKK Aceh Selatan Devina Mirwan MS, Ketua Persit Candra Kirana Kabupaten Aceh Selatan, Elvira Wahyuni Ketua PD IBI Aceh, Ketua PD IBI Aceh Selatan, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Aceh Selatan, para organisasi wanita Kabupaten Aceh Selatan, para Bidan senior serta tamu undangan lainnya.
“Pelaksanaan Musyawarah Cabang Ikatan Bidan Indonesia pada hari ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan pelayanan kesehatan,” ucap Kamarsyah.
Kamarsyah menyebutkan, kegiatan ini bukan hanya sebagai momen pemilihan ketua dan kepengurusan yang baru, namun juga sebagai forum bersama untuk merencanakan peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang kesehatan, khususnya para Bidan.
Melalui musyawarah cabang IBI ini, Kamarsyah juga mengharapkan, pengurus IBI dapat melahirkan program nyata yang mampu menjawab tantangan disektor kesehatan dan berbagai permasalahan di masa yang akan datang.
“Atas nama Pemerintah Daerah, saya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para Bidan yang selama ini telah mendedikasihkan hidupnya untuk kesehatan masyarakat, serta membantu suksesnya berbagai program pemerintah di bidang kesehatan,” ucapnya.
Bidang adalah profesi mulia, sambung Kamarsyah, yang menjadi ujung tombak dalam memberikan layanan kesehatan terbaik kepada masyarakat, khususnya ibu hamil dan melahirkan.
“Selain itu, Bidan juga menjadi garda terdepan dalam penanganan dan menekan angka stunting yang menjadi prioritas nasional. Hal ini menjadi penentu langkah kita dalam upaya meraih cita-cita Indonesia emas tahun 2045,” pungkasnya.(*)
